Forum Komunikasi Senior Kadin Jabar Gelar Diskusi Terbatas, Hadirkan Ekonom Dr. Burhanuddin

KLIKNUSAE.com - Forum Komunikasi Senior Kadin Jawa Barat menggelar diskusi terbatas bersama mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) 2003-2008, Dr Burhanuddin Abdullah, Kamis 18 Juli 2024 di Ahadiat Hotel & Bungalow.

Ketua Dewan Pertimbangan Kadin (Kamar Dagang dan Industri) Jawa Barat Herman Muchtar mengatakan bahwa diskusi ini merupajan agenda rutin yang selalu diadakan.

“Minggu ini kita mengundang Pak Burhanuddin Abdullah untuk memberikan perspektif perkembangan ekonomi mendatang,” kata Herman Muchtar.

Banyak hal yang diperoleh dari diskusi yang dihadiri 30 peserta lebih itu, terutama kaitannya dengan perkembangan usaha di Jawa Barat.

BACA JUGA: Wawancara Eksklusif Bersama Ketua Kadin Jabar Cucu Sutara, Ada Ancaman Ini

Diskusi Rutin

“Dengan melakukan diskusi rutin ini, kita berharap ada pencerahan, sekaligus jalan keluar terhadap persoalan yang sedang dihadapi para pengusaha di Jawa Barat,” lanjut Herman.

Hal senada juga disampaikan Ketua Kadin Jabar Cucu Sutara bahwa diskusi bersama para senior Kadin ini sangat penting.

BACA JUGA: Pabrik Komponen Kendaraan Listrik Jabar Butuh 26 Ribu Tenaga Kerja, Kadin Jabar Persiapkan Ini

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Burhanuddin, ditengah kesibukannya beliau masih bisa menyempatkan waktu untuk bisa hadir," ujarnya.

"Banyak hal yang kita peroleh dari pandangan ekonomi beliau. Khususnya, untuk menghadapi tantangan usaha ke depan,” sambung Cucu.

Sementara itu Ketua PHRI Jawa Barat Dodi Ahmad Sofiandi menyambut baik atas terselenggaranya diskusi para senior Kadin Jawa Barat ini.

"Banyak pandangan baru yang bisa kita peroleh dari Pak Burhanuddin selaku ekonom senior. Dan, secara pribadi saya juga berterima kasih, karena penyelenggaraan diskusi ini berlangsung disini," kata Dodi--yang juga owner Ahadiat Hotel & Bungalow.

Selanjutnya, diskusi berjalan cukup dinamis dengan berbagai pertanyaan yang muncul dari peserta yang hadir. ***

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya