Menhub Minta INACA Dukung Konektivitas 5 Destinasi Super Prioritas
Kliknusae.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meminta INACA (Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia) mendukung visi dan misi dari Presiden Joko Widodo untuk meningkatkan konektivitas nasional. Terutama konektivitas di lima destinasi super prioritas "Bali Baru".
Budi Karya Sumadi menilai transportasi udara memiliki keunggulan dapat menjangkau hingga daerah terluar, sehingga dapat meningkatkan konektivitas antar pulau di Indonesia. Demikian disampaikan Budi saat membuka Rapat Umum Anggota INACA di Jakarta, Kamis (31/10/19).
"Kami harap para anggota INACA dapat berpartisipasi mendukung konektivitas seperti di 5 destinasi super prioritas yaitu Joglosemar (Borobudur), Danau Toba, Mandalika, Labuan Bajo, dan Manado dengan memberikan layanan penerbangan baik berjadwal maupun tidak berjadwal," papar Budi disitat dari laman Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Menurutnya, dengan semakin meningkatnya konektivitas di Destinasi Wisata "5 Bali Baru" tersebut dapat mendatangkan banyak turis baik mancanegara maupun dalam negeri, sehingga bisa meningkatkan daya saing ekonomi dan pariwisata Indonesia.
"Saat ini penerimaan devisa dari pariwisata berada di nomor 2. Ke depan devisa dari pariwisata menjadi nomor 1. Pemerintah akan mengeluarkan banyak biaya untuk membangun infrastruktur yang ada di kelima daerah tersebut, dan saya harap INACA dapat mendukung pelayanan transportasi udara," ungkapnya.
Budi pun mengapresiasi kinerja anggota INACA terkait peningkatan ketepatan waktu operasional penerbangan atau biasa disebut On Time Performance (OTP). Memasuki September 2019 yang lalu telah mencapai 84,32 %. Angka ini lebih baik dari total OTP tahun lalu yang mencapai 78,6 %.
Selanjutnya, Budi menyampaikan, akan mendukung INACA untuk menjadikan industri penerbangan nasional menjadi lebih baik. Ia juga berpesan agar aspek keselamatan dan keamanan harus tetap menjadi prioritas pertama yang harus diperhatikan, selain tentunya aspek pelayanan.
"Kami sebagai regulator akan memberikan dukungan kepada INACA. Seperti kita tahu Industri penerbangan adalah industri yang kompleks, banyak dengan regulasi, banyak tekanan harga avtur, leasing yang mahal yang membuat maskapai tertekan. Untuk itu, kita bersama-sama mencari upaya jalan keluar agar di satu sisi dunia aviasi menjadi lebih baik, dan di satu sisi konektivitas dapat hadir dengan baik di negara kita," papar Budi.
Lebih lanjut, Budi berharap, seluruh industri penerbangan yang tergabung dalam INACA dapat terus memberikan kontribusi positif. Selain itu, INACA diharapkan dapat terus meningkatkan komunikasi publik yang lebih baik kepada masyarakat untuk menginformasikan perkembangan dan kinerja positif industri penerbangan nasional. Serta dapat memberikan klarifikasi dan pemahaman yang jelas jika ada masalah yang timbul.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum INACA Ari Askhara dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada Menhub Budi yang kembali dipercaya untuk melanjutkan tugasnya pada Kabinet Indonesia Maju. Ia juga menuturkan, INACA akan terus berkomitmen meningkatkan kinerja industri penerbangan nasional dan ia berharap dukungan Pemerintah untuk mewujudkan hal itu.
Turut hadir pula dalam kegiatan tersebut, antara lain Dirjen Perhubungan Udara Polana Pramesti, Pengamat Penerbangan Chappy Hakim, perwakilan dari Boeing dan Airbus, dan segenap stakeholder industri penerbangan.*** (IG)