PHRI Jabar Berpesan Indonesian Chef Association, Mampu Menjawab Tantangan Zaman

KLIKNUSAE.com – ICA Jawa Barat atau Indonesian Chef Association sebagai organisasi non-profit bagi para profesional kuliner diharapkan mampu terus menjawab tantangan zaman.

Oleh sebab itu, kolaborasi menjadi sangat penting untuk mengembangkan potensi yang ada pada diri para anggota, termasuk organisasinya itu sendiri.

“ICA berdiri karena banyaknya klaim bahwa makanan Indonesia itu sangat dikenal. Tidak saja, di dalam negeri, tapi juga diakui oleh dunia,” kata Bobby Renaldy, Wakil Ketua III Perhimpunan Usaha Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Barat, di Golden Flower Hotel Bandung, Minggu 21 Januari 2024.

Bobby menyampaikan hal itu dihadapan  ratusan undangan acara 17 tahun anniversary Indonesian Chef Day 2024.

BACA JUGA: Hati-hati, Disperindag Jabar Temukan Bahan Berbahaya di Pasar BTM Cicadas

Event ini mengambil tema “Ngancikeun Kaharayuan” sebagai bagian dari agenda Gathering  ICA BPD Jawa Barat 2024.

Bobby mengingatkan dasar untuk terus mengembangkan ICA adalah dengan berpegangan pada literatur atau berbasis data.

“Dengan kita berangkat berdasarkan data-data yang dimiliki, ini bisa menjadi ukuran atau variable dalam menentukan, arah dan tujuan organisasi ini mau kemana,” kata Bobby.

Menuju Kualitas Lebih Baik

Saat ini, lanjut Bobby, manusia terus berevolusi menuju kualitas yang lebih baik. Itu sebabnya, kompetensi profesi dapur jangan dilihat hanya sekedar pekerjaan dapur, tapi sesuatu yang dicintai.

BACA JUGA: Bupati Bogor Dukung ICA Perkenalkan Kuliner Ke Mancanegara

Ditempat yang sama, Senni Perwakilan BPP ICA mengemukan dalam membuat program kerja ICA Jabar harus benar-benar melihatnya dari sisi kebutuhan.

“Tujuan kita harus tercapai meskipun tidak muluk muluk. ICA harus sungguh- sungguh memenuhi kebutuhan anggotanya. Baik itu skill atau knowledge attitude supaya bisa bicara di level internasional,” tegasnya.

Sementara itu, Chef Senior Rohendi mendorong agar anggota Indonesian Chef Association terus bersemangat mempertahankan eksistensi organisasi.

BACA JUGA: Keren, ICA Bogor Bagikan 2.022 Porsi Nasgor Rasa Kebuli di acara Bukber

“Kita harus selalu memiliki semangat. Untuk para pengurus bisa bekerja Ikhlas, dengan banyak meluangkan waktu untuk organisasi,” tandasnya.

Pesan itu pun diamini, Boni Witjaksono selaku Ketua ICA Jawa Barat bahwa pentingnya untuk terus meningkatkan skill para chef.

“Apakah itu melalui pelatihan, edukasi serta sertifikasi. Kami ingin organisasi ini (ICA) bisa berjalan lebih baik lagi, seperti halnya lembaga lainnya, seperti PHRI atau Kadin,” pungkasnya. ***

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya

E-Magazine Nusae