Indonesia Tawarkan Diri Sebagai Dewan Eksekutif UNWTO, Apa Untungnya?
KLIKNUSAE.com - Indonesia menawarkan diri menjadi Dewan Eksekutif UNWTO (United Nations World Tourism Organization--Organisasi Pariwisata Dunia).
Lalu apa untungnya Indonesia duduk dalam organisasi besar pariwisata dunia itu?
"Dengan menjadi anggota Dewan Eksekutif dapat mengangkat isu-isu kekinian, pariwisata berkualitas dan berkelanjutan. Serta pariwisata berbasis komunitas yang bisa membuka lapangan kerja seluas-luasnya," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno di Jakarta, 21 Juni 2022.
Indonesia sendiri dengan keyakinan penuh mengajukan sebagai Dewan Eksekutif UNWTO untuk periode 2023-2027.
BACA JUGA: Sandiaga Uno Bela UAS di Singapura, Ini Alasannya
Hal tersebut menimbang kebijakan pemerintah dalam menangani pandemi COVID-19 dan transformasi di sektor pariwisata yang menyita perhatian dunia.
“Mulai dari Perserikatan Bangsa-Bangsa dalam sidang umumnya mengundang kita. Dan UNWTO melihat langkah-langkah strategis kita ini sebagai suatu terobosan dan inovasi yang bisa digunakan sebagai best practice (praktik baik),” ujarnya.
Dukungan Penuh untuk Pemerintah Indonesia
Karena itu, atas beberapa masuk dari pihak UNWTO, pemerintah memperoleh dukungan untuk menawarkan diri menjadi anggota Dewan Eksekutif lembaga tersebut.
BACA JUGA: Ada Dana 13 Triliun Untuk Perkuat Sektor Pariwisata Lewat Digital
Dia mengharapkan partisipasi Indonesia sebagai anggota Dewan Eksekutif dapat mengangkat memberikan dampak positif terhadap perkembangan sektor pariwisata tanah air.
“Sehingga, kebangkitan pariwisata dan momentum dari kepulihan ini bisa terjaga dan berpihak kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah serta produk-produk ekonomi kreatif,” ungkap Menparekraf.
Sebelumnya, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif membahas beberapa peluang kerja sama dengan Organisasi Pariwisata Dunia di sela-sela rangkaian acara “34th Joint Meeting of the UNWTO Commission for East Asia and the Pacific and the UNWTO Commission for South Asia” di Malé, Maladewa, Selasa (14/6).
BACA JUGA: Best Tourism Village 2021, Menjadikan Desa Wisata Nglanggeran Viral
Sekretaris Kemenparekraf Ni Wayan Giri menemui Sekretaris Jenderal UNWTO Zurab Pololikashvili untuk menyampaikan terima kasih atas dukungan organisasi tersebut terhadap Indonesia dalam forum G20.
"Kami juga mengundang Sekjen UNWTO untuk hadir pada G20 Tourism Ministerial Meeting pada 26 September 2022. Yang akan diselenggarakan back to back dengan World Tourism Day," kata Ni Wayan.
Ni Wayan melakukan pertemuan pula dengan Departemen Regional Asia dan Pasifik UNWTO Harry Wang.
BACA JUGA: Harga Terkini Tiket Kebun Raya Bali, Ini Cara Belinya
Dalam pertemuan tersebut membahas persiapan Indonesia yang mengajukan diri sebagai Dewan Eksekutif UNWTO mewakili wilayah Asia Timur dan Pasifik periode 2023-2027.
Pembahasan lainnya ialah persiapan pelaksanaan World Tourism Day yang mencakup rencana teknis terkait peserta dan narasumber.
Serta rencana bantuan teknis UNWTO dalam bentuk konferensi, seminar, maupun workshop.
"Harapannya melalui kegiatan ini sektor pariwisata Indonesia bisa semakin maju dan berkembang dengan baik," ujarnya. ***
Sumber: Antaranews