KLIKNUSAE.com – Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) masih bisa dinikmati pengunjung dan tidak terdampak oleh letusan Gunung Semeru.

Humas TNBTS Sarif Hidayat mengatakan, meletusnya Gunung Semeru pukul 15.00 WIB pada Sabtu, 4 Desember 2021 mempengaruhi kegiatan wisata Bromo.

“Bromo masih buka, tidak terdampak langsung oleh meletusnya Gunung Semeru,” kata pria yang akrab disapa Ayip seperti dikutip Kliknusae.com dari Kompas.com, Senin 6 Desember 2021.

BACA JUGA: Rute Perjalanan Menuju Bromo dari Jakarta, Malang, dan Surabaya | Panduan Lengkap

Namun  demikian, Ayip—sapaan akrab Sarif Hidayat tetap mengimbau agar seluruh wisatawan yang hendak berkunjung untuk lebih waspada dan hati-hati.

“Plus menggunakan masker, selain menaati ketentuan yang ada,” sambung dia.

Kawasan wisata Gunung Bromo sudah membuka seluruh pintu masuknya sejak 30 November 2021. Adapun empat pintu masuknya adalah via Kabupaten Probolinggo, Malang, Pasuruan, dan Lumajang.

BACA JUGA: Ini Dia Oleh Oleh Khas Bromo yang Enak Tak Boleh Dilewatkan

Meski kawasan wisata Taman Nasional Bromo sudah dibuka kembali, kegiatan wisata pendakian di Gunung Semeru masih ditutup hingga kini.

Ayip menjelaskan, saat Gunung Semeru erupsi, tidak ada pendaki yang sedang berada di puncak maupun sekitar kawasan pendakian.

“Enggak ada pendaki karena pendakian ditutup sejak 3 Juli 2021,” ujarnya.

Penutupan kegiatan pendakian pada 3 Juli lalu itu bertepatan dengan kebijakan PPKM Darurat di Jawa dan Bali. Saat itu, kebijakan ini diterapkan oleh pemerintah Indonesia pada 3-20 Juli. ***