NTB Kebut Mandalika Hingga Ajak Milenial Ikut Pulihkan Pariwisata

NTB, Kliknusae.com - Kepala Perwakilan Bank Indonesia Nusa Tenggara Barat (NTB), Heru Saptaji memaparkan apa saja yang menjadi tumpuan ekonomi masyarakat NTB, yakni pertanian, pertambangan dan pariwisata.

Sementara pemerintah NTB mengajak milenial untuk ikut pulihkan pariwisata.

Untuk pengembangan sektor pariwisata, Heru menjanjikan pendapatan warga dari hasil pembangunan mega proyek untuk penunjang pariwisata NTB.

Pembangunan tersebut meliputi sirkuit mandalika yang masih 70%, infrastuktur hotel dan akses, serta akomodasi yang mendorong kunjungan wisatawan mancanegara.

Dalam acara Kondisi Terkini Pariwisata NTB di Malimbu Senggigi, Heru mengatakan bahwa pembukaan Motogp 2022 akan dilaksanakan di sirkuit Mandalika.

Menyambut gelaran tersebut, pemerintah membangun infrastuktur penunjang glaran tersebut di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.

Lalu, pemerintah juga membangun jalan terusan dari Bandara Internasional Lombok ke Mandalika. Sedangkan di bandara dikembangkan pula infrastukur seperti landasan, pelebaran jalan dan lainnya. Hingga pengembangan infrastuktur tersebut menghabiskan dana Rp 1,3 triliun.

Ia mengaku hal itu semua dilakukan demi mendorong pemulihan ekonomi khususnya dalam bidang pariwisata.

Setelah sebelumnya diberitakan bahwa pembangunan tersebut merampas hak ruang hidup warga oleh salah satu peneliti HAM PBB.

Heru Saptaji menambahkan, dari sektor pertanian, terjadi puncak panen padi pada Maret 2021.

"Berdasarkan survei di lapangan, produksi padi dinilai baik karena curah hujan pada musim tanam 2021 dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2020," kata Heru, dilansir Kliknusae dari Antara, Jumat, 21 Mei 2021.

Sementara, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB Yusron Hadi, mengajak dan mendorong kaum milenial untuk turut berpartisipasi dalam usaha pemulihan pariwisata NTB.

"Kami mengapresiasi milenial yang tergabung dalam NTB Creative Hub untuk terus mengembangkan karya dan kreativitas. Daya jelajah kreativitasnya kini diuji dengan kehadiran berbagai destinasi wisata dan beberapa perhelatan yang akan muncul di masa pandemi," kata Hadi. (*/JAV)

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya