Melebihi Kuota Pendakian, Gunung Gede Pangrango Akhirnya Ditutup
BOGOR, Kliknusae.com - Gunung Gede Pangrango yang berada di kawasan Cibodas, Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa barat mulai hari ini, Jumat (11/09/2020) ditutup untuk jalur pendakian.
Penutupan oleh oleh Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP) ini sebagai upaya evaluasi karena adanya pemberitaan terkait banyaknya para pendaki melebihi kuota yang sudah ditentukan.
Pengumuman tersebut dikeluarkan melalui Surat Edaran (SE) Kepala BBTNGGP Nomor SE.1051/BBTNGGP/Tek.2/9/2020 tentang Penutupan Sementara Pendakian Di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.
Melalui surat tersebut, Kepala BBTNGGP Wahju Rudianto mengatakan, penutupan kembali ini berdasarkan dasar hukum dari Surat Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Nomor S.769/KSDAE/KSA.3/9/2020.
Surat dengan tanggal 10 September 2020 itu berisi tentang Penutupan Pendakian di Taman Nasional (TN) Gunung Gede Pangrango.
Ia menjelaskan pula latar belakang penutupan yakni berdasarkan pemberitaan di media sosial tentang pendakian di Gunung Gede Pangrango yang telah melebihi kuota.
"Dan banyaknya pendaki yang tidak mengikuti protokol kesehatan Covid-19 dan protokol kunjungan wisata yang dikeluarkan oleh pihak Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango," tulis Wahju dalam SE yang ia tandatangani, Kamis (10/9/2020).
Kemah para pendaki di kawasan savana Suryakancana, Gunung Gede Pangrango, Jawa Barat. Pihak pengelola menutup kawasan konservasi itu dari aktivitas pendakian umum selama tiga bulan terhitung 31 Desember hingga akhir Maret 2020.
Selain itu, maksud dan tujuan penutupan ini juga dalam rangka evaluasi kegiatan pendakian di TNGGP pada masa new normal dan evaluasi ketertiban pengunjung wisata terhadap protokol kesehatan Covid-19.
"Serta mencegah terjadinya pendaki ilegal maka, mulai tanggal 11 September 2020 sampai dengan batas waktu yang belum ditentukan, Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango menutup kembali aktivitas pendakian," tulis Wahju.
Calon pendaki yang telah booking online dan membayar bisa reschedule
Wahju melanjutkan, para calon pendaki yang telah melakukan booking online dan pembayaran dari tanggal 11 September 2020 hingga 9 November 2020, bisa melakukan reschedule pendakian atau pengembalian dana.
Para calon pendaki bisa langsung menghubungi call center BBTNGGP di nomor 0263 2950977. Bisa juga melalui nomor WhatsApp di nomor 0263519415 hanya melalui pesan teks.
Sebelumnya, Gunung Gede Pangrango baru saja dibuka kembali sejak Selasa (25/8/2020) setelah selama hampir 6 bulan tutup akibat Covid-19. (kom/adh)