Penerbangan Langsung Diharapkan Bisa Tingkatkan Outbond Bali

Kliknusae.com - Pelaku industri pariwisata Bali menyambut baik dibukanya rute penerbangan langsung dari Denpasar ke dua destinasi yaitu Perth (Australia) dan Kuala Lumpur (Malaysia). Direct flight ini akan menumbuhkan kunjungan wisatawan.

"Tentu ini sangat baik untuk kita bisa menjual inbound (wisatawan yang plesiran ke dalam negeri). Apalagi beberapa event besar akan berlangsung di Bali sehingga pembukaan rute tersebut diharapkan bisa meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara," kata Ketua BPPD dan PHRI Kabupaten Badung, I Gusti Agung Ngurah Rai Suryawijaya kepada Kliknusae.com, Sabtu (09/11/2019).

Baca Juga: Ketua PHRI Badung Rai: Dalam Membangun Pariwisata Yang Terpenting Komitmen

Menurut Rai, promosi outbond harus gencar mengingat beberapa negara sekarang semakin masif menawarkan beberapa paket wisata. Oleh sebab itu dengan semakin banyak maskapai yang membuka rute langsung akan banyak membantu.

Ia mencontohkan lima tahun lalu, wisatawan Jepang memenuhi Kuta. Tapi sekarang menurun keras  karena persaingan.

"Orang Jepang sangat produktif dalam menggarap outbond.Lihat saja tur keluar negeri potensinya setiap tahun mencapai 18 juta,sementara Bali hanya mendapatkan 250 ribu (1,4%)," jelasnya. Wisatawan Indonesia ke Jepang sudah melebihi 3.500 tahun 2018 lalu.

Sebagaimana diketahui, mulai 8 November 2019  maskapai berbiaya hemat, Citilink Indonesia remi membuka rute baru internasional dari Denpasar ke dua destinasi yaitu Perth, Australia dan Kuala Lumpur, Malaysia.

"Selain Australia, rute dari Denpasar ke Kuala Lumpur juga memiliki pasar yang cukup menjanjikan, terutama para wisatawan mancanegara dari Kuala Lumpur yang ingin berlibur ke pulau dewata," kata Direktur Utama Citilink Juliandra dalam siaran persnya, kemarin.

Baca Juga: Giliran Citilink Akan Hapus Layanan Bagasi?

Juliandra mengatakan dua destinasi internasional ini merupakan rute yang cukup strategis dan ia yakin ammpu menarik minat masyarakat terutama wisatawan milenial.

Jadwal penerbangan Denpasar-Perth dengan nomor penerbangan QG 542 beroperasi setiap hari menggunakan pesawat Airbus A320 berkapasitas 180 penumpang.

Jadwal Citilink dari Denpasar ke Perth berangkat pukul 01.00 dan tiba 04.40 waktu setempat.

Sedangkan rute Perth ke Denpasar dengan nomor penerbangan QG 543 beroperasi setiap hari, berangkat pukul 09.40 dan tiba 13.30 waktu setempat.

Sementara itu, penerbangan Denpasar ke Kuala Lumpur dengan nomor penerbangan QG 525 beroperasi setiap hari menggunakan pesawat Airbus A320 berkapasitas 180 penumpang.

Baca Juga: Influencer Sosmed Vietnam Diajak Famtrip ke Bali

Citlink dari Denpasar ke Kuala Lumpur berangkat pada pukul 14.45 dan tiba 17.40 waktu setempat.

Sedangkan Citilink rute Kuala Lumpur ke Denpasar dengan nomor penerbangan QG 527 beroperasi setiap hari, berangkat pukul 18.35 dan tiba pukul 22.05 waktu setempat.

Juliandra optimis Citilink Indonesia dapat mencapai target keterisian kursi (Seat Load Factor - SLF) sebesar 75 persen pada Denpasar-Perth dan 77 persen pada rute Denpasar-Kuala Lumpur.

Ia menambahkan bahwa sebagai maskapai yang mendapat penghargaan LCC bintang 4 versi Skytrax selama dua periode berturut-turut, Citilink sangat mengutamakan service dan kenyamanan penumpang.

Termasuk memiliki konfigurasi yang cukup luas dengan khusunya pada ruang gerak kaki dan harga tiket yang terjangkau.

"Hal ini menjadi keunggulan Citilink yang kami harapkan mampu menarik masyarakat untuk terbang bersama kami ke rute-rute internasional baru ini," pungkas Juliandra.

Baca Juga: Key Top Travel Agent Ukraina Kunjungi Bali

Rute Denpasar-Perth PP dan Denpasar-Kuala Lumpur PP merupakan rute penerbangan internasional Citilink yang ke tujuh dan ke delapan.

Sebelumnya Citilink telah membuka rute internasional lain yaitu Jakarta-Penang, Jakarta-Kuala Lumpur, Surabaya-Kuala Lumpur, Jakarta-Phnom Penh, Denpasar-Dili dan Denpasar Kunming.

(adh)

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya

E-Magazine Nusae