Business Conference 2023, Cerita di Dalik Sukses Pengusaha Bandung

KLIKNUSAE.com – PHRI Jawa Barat menggelar Business Conference 2023; Berbagi Cerita di Balik Sukses Bisnis, Kamis 2 Februari 2023.

Acara yang berlangsung di Grand Asrilia Hotel Convention Jl. Pelajar Pejuang 45 Bandung itu tak tanggung-tanggung menghadirkan tokoh-tokoh bisnis terkenal.

Diantaranya, Jahja Santoso (Pendiri Sanbe Farma)—yang saat ini juga merambah bisnis di sektor property seperti hotel (Courtyard by Marriott Bandung Dago).

Kemudian, Ferry Tristianto (Floating Market Lembang), Feny Mustafa (Shafira dan Zoya), Asril Das (Owner Grand Asrila Hotel).

BACA JUGA: PHRI Jawa Barat Gelar Direct Promotion di Surabaya dan Malang

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Barat Herman Muchtar saat membuka Business Conference 2023 mengemukakan bahwa acara ini bertujuan memberikan motivasi kepada para professional yang saat ini bekerja di berbagai bidang.

“Kami menghadirkan, para pembicara disini untuk bisa memberikan atau berbagai cerita dalam menjalanan bisnis. Harapannya, dari kegiatan ini bisa memberikan inspirasi kepada para professional,” kata Herman.

Herman pun meminta agar peserta yang hadir benar-benar bisa memanfaatkan moment penting ini.

“Tidak mudah menghadirkan beliau-beliau ini. Di tengah kesibukannya, masih bisa berbagi cerita disini. Saya juga ingin, para peserta yang kebetulan para GM Hotel, nantinya harus pula bisa menjadi pemilik hotel seperti mereka,” kata Herman.

BACA JUGA: Ini Pesan Gubernur Ridwan Kamil di Rakerda III PHRI Jabar

Dimulai dari usaha obat rumahan

Sebagai pembicara awal adalah Jahja Santosa. Ia memberkan beberapa konsep bisnis yang dijalankan selama ini, sehingga mampu berkembang.

“Saya datang ke Bandung dari Cirebon ketika itu numpang di rumah paman. Tentu, saya jadi gak bayar. Seperti misalnya harus kost,” kata Jahja mengawali ceritanya.

Lahir pada 18 Januari 1945, bersamaan dengan Indonesia membacakan proklamasinya dan merdeka. Ia menyelesaikan studinya di Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 1968 silam.

BACA JUGA: Pebisnis Lokal Dapat Tempat Lebih di Market Place Lazada

Sejak itu, ia merintis usaha benar-benar dimulai dari bawah. Selepas kuliah, Jahja tak mau tinggal diam.

Jahja pun memberanikan diri membuka pabrik obat rumahan di kediamannya sendiri.

Ketika berita ini diturunkan pukul 09.58 WIB, acara workshop masih berlangsung dengan cerita-cerita dibalik 'jungkir baliknya' membangun usaha. ***

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya

E-Magazine Nusae