KLIKNUSAE.com – Wajah baru Gedung Sate perlahan muncul di balik pagar proyek. Pemerintah Provinsi Jawa Barat kini tengah menata ulang kawasan ikon kebanggaan warga Jabar itu.

Pembangunan gapura dan pagar utama telah mencapai sekitar separuh pengerjaan, dan bentuk barunya mulai kentara bagi siapa pun yang melintas di Jalan Diponegoro.

Perubahan itu bukan ilusi mata. Gapura dan pagar memang dibongkar dan dibangun kembali dengan rancangan yang lebih tegas dan berkarakter.

Pemerintah mengadopsi bentuk Candi Bentar, elemen arsitektur tradisional yang banyak dijumpai di keraton-keraton tua di Jawa Barat.

Sentuhan klasik tersebut diramu dengan garis-garis modern agar tetap sejalan dengan perkembangan ruang publik masa kini.

BACA JUGA: Aturan Baru, Hanya Kendaraan Listrik yang Boleh Masuk Gedung Sate

Tak bisa dipungkiri, kawasan Gedung Sate memang lama tak mendapatkan pembaruan berarti.

Padahal, sebagai etalase pemerintahan Jawa Barat, area ini menjadi titik pandang utama bagi warga maupun tamu dari luar daerah.

Lewat desain baru yang sederhana namun penuh simbol, Pemprov Jabar ingin Gedung Sate tak hanya berdiri sebagai kantor pemerintahan. Tetapi juga ruang yang mengingatkan publik pada warisan budaya yang membentuk identitas Jawa Barat—daerah yang bergerak maju tanpa menanggalkan akar sejarahnya.

Setiap detail pada gapura dan pagar baru itu dirancang sebagai penanda perjalanan waktu: masa lalu yang dijaga, masa kini yang dibentuk, serta masa depan yang diarahkan.

Pemerintah mengajak masyarakat untuk menyimak langsung perkembangan penataan kawasan tersebut, yang kini tampil lebih megah dan kian “Jabar Pisan”.

Lembur diurus, Kota ditata, Jawa Barat istimewa. ***