KLIKNUSAE.com — Kepala Pelaksana Badan Pengelola (BP) Rebana, Helmy Yahya, mengumpulkan para direksi BUMD  Jawa Barat, Jumat 31 Oktober 2025.

Pertemuan yang digelar di Bandung itu menjadi langkah awal untuk menata ulang arah dan strategi pengelolaan BUMD di Jawa Barat. Sekaligus silaturahmi Tim Transformasi BUMD Jawa Barat.

Rapat tersebut dihadiri para direktur BUMD bersama Tim Transformasi yang dipimpin langsung oleh Helmy Yahya, serta jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Dalam pertemuan itu, Helmy memaparkan rencana besar pembentukan Holding BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) “Sanggabuana”.

Dimana holding ini nantinya akan menjadi entitas pengelola BUMD non-keuangan di Jawa Barat.

“Pembentukan holding ini bukan hanya soal konsolidasi bisnis. Tetapi juga tentang menata ulang tata kelola dan memperkuat daya saing BUMD Jawa Barat agar lebih sehat dan efisien,” ujar Helmy.

Ia menambahkan, Sanggabuana diharapkan menjadi model transformasi BUMD pertama di Indonesia. Model ini diharapkan bisa mengedepankan profesionalisme, kolaborasi, dan transparansi.

Melalui sinergi antara pemerintah, profesional, dan pelaku usaha daerah, Jawa Barat menegaskan komitmennya menghadirkan BUMD yang tangguh serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi  (KDM)  saat menunjuk Helmy Yahya sebagai Komisaris Independen Bank BJB telah memberikan mandat.

KDM  ingin Helmy Yahya bisa mengawasi dan memperkuat kinerja jajaran direksi BUMD di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Langkah konsolidasi melalui Tim Transformasi BUMD ini menjadi tindak lanjut dari arahan tersebut. Sekaligus menandai babak baru pembenahan ekosistem BUMD di tanah Pasundan. ***