Potensi Ekraf Kota Bandung Mendapat Dukungan Penuh Kemanparekraf
KLIKNUSAE.com – Potensi ekraf Kota Bandung, Jawa Barat mendapat perhatian khusus dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Terutama di subsektor fesyen.
Untuk itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan terus memberikan dukungan terhadap subsektor fesyen di Kota Bandung.
“Untuk mendukung program itu kita hadirkan workshop KaTa kreatif (Kabupaten/Kota Kreatif) untuk pelaku ekonomi kreatif subsektor fesyen di kota Bandung,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno, Sabtu 11 September 2021.
Dalam workshop KaTa Kreatif di Nara Park, Bandung, Menparekraf Sandiaga menyampaikan Bandung merupakan episentrum dari pelaku ekraf terbaik di Indonesia.
BACA JUGA: Sandiaga Sebut Digitalisasi Terbukti Membantu Pelaku Ekonomi Kreatif
Ia meyakini Bandung dapat menjadi pusat fesyen, khususnya fesyen muslim yang bisa bersaing dengan Dubai.
“Kita yakin bahwa muslim fesyen ini yang mendapatkan satu pertumbuhan yang fenomenal. Saya lihat pusat kreatif ini di Bandung, jadi Bandung harus bisa mengalahkan Dubai,” ujar Menparekraf.
Lebih lanjut disampaikan bahwa pemerintah perlu bekerja sama dengan pelaku ekraf (ekonomi kreatif) untuk membangkitkan perekonomian Indonesia di tengah pandemi.
17 Subsektor Ekraf di Kota Bandung Terus Berkembang
Adanya 17 subsektor ekraf di kota Bandung disebut harus terus dikembangkan dan didorong untuk berinovasi.
BACA JUGA: The Hallway Space Kosambi, Potensi Wisata Ekonomi Kreatif di Bandung
Sebagai informasi kegiatan ini diikuti oleh 35 peserta yang merupakan perwakilan pelaku ekraf di Bandung yang bergerak di subsektor fesyen.
Menparekraf juga menyempatkan berbelanja produk fesyen yang dijual oleh para peserta workshop seperti produk kain, sajadah traveling, hingga sepatu.
“Kemarin di acara Kata Kreatif Dusun Bambu, saya juga bertemu dengan para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif yang ada di Bandung Barat,” katanya seperti dikutip Kliknusae.com dari akun instagramnya.
BACA JUGA: Dedi Taufik: Ada 14.991 Pelaku Ekonomi Kreatif Jabar Terdampak Covid-19
Dalam kesempatan itu Sandiaga melihat semuanya semangat karena semakin terkendalinya angka Covid-19.
“Dengan semakin terkendalinta Covid-19, maka pariwisata akan semakin cepat dibuka. Hal ini tentunya akan membawa dampak langsung pada penciptaan lapangan kerja,” sambungnya.
“Di sini saya juga sharing bagaimana di tengah pandemi, kepedulian masyarakat terhadap sesama semakin meningkat. Seperti contoh yang kami lakukan bersama @kitabisacom. Menggalang dana hingga 1 triliun untuk memborong produk UMKM,” lanjutnya.
***