KALTENG, Kliknusae.com - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah akan kembali menggelar acara tahunan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM). FBIM merupakan gelaran yang diisi dengan atraksi seni, budaya dan bahkan pariwisata.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Kalteng Guntur Talajan mengatakan bahwa pada 2020 lalu festival tersebut tidak digelar dengan alasan pandemi Covid19.

"Nah, untuk tahun 2021 ini, FBIM yang juga merupakan agenda dari rangkaian peringatan Hari Jadi Provinsi Kalteng, kini telah disetujui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Bahkan menjadi salah satu kalendar event nasional," kata Guntur, dilansir Kliknusae dari antara, Senin, 31 Mei 2021.

Namun, untuk festival tahun ini masih tahap persiapan dan akan tetap meninjau kondisi persebaran virus.

Dirinya melanjutkan bahwa setidaknya, persiapan gelaran festival tersebut membutuhkan waktu sekitar 2 - 3 bulan.

"Dalam arti kata, jangan karena perhitungan tidak matang, pelaksanaan FBIM malah justru menambah bencana. Maka itu lagi-lagi semuanya harus melihat waktu, kondisi dan situasi," kata Guntur.

Lalu ia mengatakan bahwa jika wilayah Provinsi Kalimantan Tengah mengalami perubahan status menjadi zona hijau, dirinya memperkirakan Isen Mulang akan digelar pada bulan Juli - Agustus mendatang.

Sementara untuk teknis pelaksanaan festival, sebagian besar akan diadakan secara daring untuk mencegah persebaran virus. Lalu untuk kegiatan yang dilakukan secara tatap muka akan tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.

"Begitupun atraksi seni budaya dan kearifan lokal yang akan dilombakan, kemungkinan lebih sedikit dibanding FBIM sebelum pandemi," pungkas Guntur. (*/JAV)