SUBANG, Kliknusae.com - Badan Advokasi Indonesia (BAI) Kabupaten Subang, Jawa Barat mengemukan PT Sari Ater sebagai pengelola kawasan wisata terpadu bisa menjadi percontohan (pilot project)  penerapan protokol kesehatan (prokes) di wilayah Subang.

Pujian tersebut disampaikan Ketua BAI Kabupaten Subang Darman Sri Gandi, SH didampingi tiga anggotanya saat berkunjung ke Sari Ater Hotel & Resort Subang, Minggu (17/01/2021).

Menurutnya, setelah berkeliling dan memperoleh penejelasan dari manajemen Sari Ater patut menjadi percontohan dalam upaya memutus matai rantai penyebaran virus corona (Covid-19).

"Managemen Sari Ater sudah memenuhi ketentuan pelaksanaan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19. Penerapan protokol kesehatan di Sari Ater sudah sangat bagus," ujarnya.

Sebab, begitu pintu masuk disediakan sarana untuk mencuci tangan, dan hand sanitizer. Pengunjung pun dicek suhu, tempat makan satu meja dua orang, dan di kolam renang terdapat tanda silang untuk jaga jarak satu sama lainnya.

Rombongan Badan Advokasi Indonesia (BAI) Kabupaten Subang, Jawa Barat saat melakukan pemeriksaan suhu badan sebelum memasuki lobby Sari Ater Hotel & Resort, Minggu (17/01/2021). (Foto: Dok)

Makanya, tidak ditemukan adanya kerumunan pengunjung.

"Tidak ada sama sekali kerumunan, karena penerapan protokol kesehatannya sudah sangat bagus," ucapnya.

Darman meminta tempat wisata lainnya di Kabupaten Subang agar mencontoh penerapan protokol kesehatan yang dilakukan managemen Sari Ater.

"Pengelola tempat wisata lainnya agar mencontoh Sari Ater dalam penerapan protokol kesehatan," ujarnya.

Sementara Asisten Public Relation Manager Sari Ater Hotel & Resort Subang, Iwan Herdiawan mengatakan, managemen Sari Ater menyambut baik dengan adanya kunjungan dari BAI Kabupaten Subang.

"Kunjungan BAI kepada Sari Ater merupakan silaturahmi yang bagus untuk mengetahui penerapan protokol kesehatan saat pandemi Covid-19 di Sari Ater," ucapnya.

Sari Ater, kata Iwan, selalu berkomitmen dalam menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Mulai dari sosialisasi bahaya Covid-19, membentuk Satgas Penanganan Covid-19, menyiapkan sarana cuci tangan, hand sanitizer, masker gratis, dan alat cek suhu tubuh pengunjung.

"Kami selalu mengingatkan agar para pengunjung secara terus menerus untuk mematuhi protokol kesehatan, mulai dari mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, dan tidak berkerumun," tutup Iwan. (*/adh)

Menurut Iwan, kunjungan dari BAI ini pun memberi motivasi bagi Sari Ater untuk konsisten menerapkan protokol kesehatan.

"Apalagi, BAI merekomendasikan Sari Ater menjadi contoh dalam penerapan protokol kesehatan," ucapnya.

Maka dari itu, manajemen Sari Ater akan terus mempertahankan penerapan protokol kesehatan yang sudah bagus.

Bahkan akan meningkatkannya lagi, agar karyawan dan pengunjung semakin sehat, aman dan nyaman.

(*)