Disbudpar Kota Bandung Gelar Silaturahmi dan Halalbihalal
Klik nusae - Masih dalam suasana Hari Raya Idul Fitri 1440 H, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung menggelar acara silaturahmi dan halalbihalal bersama para mitra kerja dan stakeholder di Hotel Savoy Homann, Jl. Asia Afrika No.112 Bandung, Rabu (26/06/19).
Acara dibuka Kepala Disbudpar Kota Bandung, Kenny Dewi Kaniasari dan dihadiri Wakil Walikota Bandung, Yana Mulyana, Ketua PHRI Jabar Herman Muchtar, perwakilan HIPMI Kota Bandung, dan para tamu undangan.
Dalam kesempatan itu, Kadisbudpar Kota Bandung Kenny Dewi Kaniasari menyebutkan, acara silaturahmi dan halalbihalal ini digelar mengundang para mitra kerja yang selama ini bersama-sama turut memajukan pariwisata Kota Bandung.
"Bentuk acaranya bersifat kekeluargaan. Silaturahmi dan halalbihalal inipun sebagai satu media bagi Disbudpar untuk berkomunikasi dengan para stakeholdernya karena kami tahu diri bahwa dalam menjalankan tugas sehari-hari, Disbudpar tidak bisa sendirian. Jadi butuh kolaborasi terutama dengan pentahelix-nya, diantaranya akademisi, komunitasnya, medianya, dunia usahanya," paparnya
Kenny juga berharap momen halalbihalal dan silaturahmi tersebut, makin mempererat kolaborasi dan kerja sama Disbudpar Kota Bandung dengan seluruh stakeholder. Karena ke depannya tantangan dalam memajukan pariwisata, kebudayaan, dan ekonomi kreatif semakin meningkat.
"Kompetisi antar daerah juga makin panjang. Berlomba-lomba mempromosikan destinasi wisata favorit dan unggulannya. Jadi ayo kita kerja bareng ke depannya dan mudah-mudahan Kota Bandung tetap menjadi destinasi wisata favorit warga Kota Bandung khususnya, umumnya Indonesia bahkan hingga internasional," ajak Kenny.
Sementara itu, Wakil Walikota Bandung, Yana Mulyana dalam sambutannya lebih fokus menyampaikan permasalahan yang dihadapi Kota Bandung dan program solusinya. Ada tiga hal yang disinggung Wakil Walikota yaitu masalah sampah, air, dan kemacetan.
"Butuh kerja sama semua pihak untuk menyelesaikan masalah sampah, air, dan kemacetan. Untuk sampah, saya mengimbau agar kita semua dapat menyelesaikan sampah di sumbernya. Seperti beberapa hotel dan mall di Bandung yang sudah mengolah sampahnya sendiri, bahkan ada yang menghasilkan nilai ekonomis," tutur Yana.
Kemudian masalah air, Yana mengajak 16 ribu Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemkot Bandung, agar bisa menjadi contoh bagi masyarakat.
"Kita mencoba dengan drum pori. Kalau semua semua 16 ribu ASN dapat membuat drum pori, berapa liter air yang bisa kita tabung. Contoh modelnya sudah ada di Balai Kota Bandung sebanyak 10 buah," sambungnya.
Selanjutnya, untuk mengatasi kemacetan, Yana menyampaikan, Pemkot Bandung akan bangun beberapa flyover. Untuk tahun ini, direncanakan akan dibangun 2 flyover yaitu di Jalan Lingkar Selatan - Laswi dan Jalan Jakarta - Supratman. Rencana lainnya, Pemkot Bandung sedang mendorong Kementerian PU PERA untuk membuka pintu tol Gedebage.
"Untuk itu mari kita berkolaborasi menyelesaikan permasalahan Kota Bandung. Hingga menjadikan Bandung yang baik menjadi semakin baik lagi. Untuk mewujudkan Bandung yang unggul, nyaman, sejahtera, dan agamis bisa terwujud. Kami butuh partisipasi dari semua stakeholder," ujarnya.Yana juga berharap kegiatan silaturahmi masih bisa dilanjutkan ke depannya. "Saya punya keyakinan bahwa masalah timbul karena kurangnya silaturahmi dan komunikasi. Sehingga saya sangat mengapresiasi kegiatan silaturahmi seperti hari ini," pungkas Yana.
Acara silaturahmi dan halalbihalal tersebut bertambah khusyuk dengan sajian tausiah dari Ust. Tengku Maulana dan dimeriahkan panggung hiburan dan pengundian doorprize.*** (IG)