Sidrap Menjadi Destinasi Baru Di Sulsel
Bagaimana tidak, Sidrap teernyata memiliki keindahan alamnya yang luar biasa. Sejauh mata memandang lekukan perbukitan nan hijau membuat kita serasa berada di Eropa.
"Saya kok serasa di Belanda, kayak di Eropa, tapi kita di Sidrap. Investor dan pemerintah daerah juga sudah hendak membuat kawasan ini sebagai lokasi wisata kincir angin," tulis Presiden Joko Widodo di akun Instagram @jokowi, Selasa (3/7/2018).
Sidrap jadi makin ngetop. Makin nge-hits. Makin dikenal banyak orang. Apalagi, kawasan yang dikenal dengan sebutan Bumi Nene Mallomo itu sudah memiliki destinasi wisata yang keren."Karena pengembangan destinasi pariwisata itu terkait dengan 3A, kalau sudah punya atraksi, maka akses dan amenitasnya berpotensi berkembang. Pembangunan-pembangunan amenitas seperti hotel, resort, dan homestay bisa lebih cepat berkembang. Terima kasih Presiden Jokowi, ayo silakan eksplore Sidrap," ajak Menpar.
Nah, berikut beberapa destinasi yang siap dieksplorasi di Kabupaten Sidrap :
Wisata Puncak Bila
Taman wisata favorit yang memadukan wisata modern dan keindahan alam. Destinasi ini salah satu destinasi wisata unggulan yang sangat populer di Sidrap. Di lokasi wisata ini juga terdapat sepeda raksasa terbesar di dunia. Yang pasti unik, sangat cocok untuk elfie.Taman wisata puncak bila sendiri berada di Desa Bila Riase, Kecamatan Pitu Riase, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.
Puncak Malloci Sidrap
Sebenarnya puncak Malloci bukanlah objek wisata baru di Sidrap. Namun pemandangan di atas ketinggian tidak boleh diabaikan begitu saja. Tidak mengherankan bila lokasi ini selalu . Selalu disambangi wisatawan. Terutama bagi mereka yang suka dengan view sunset maupun sunrise.Di atas puncak yang berlokasi di Desa Buae, Kecamatan Wattang Pulu, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, semilir angin akan terasa sejuk. Lengkap dengan pemandangan cantik area sekitarnya. Bila kamu berkunjung ke objek Kincir Angin Raksasa, tidak ada salahnya untuk menyambangi tempat ini.
Rumah Adat Datae
Di lokasi wisata budaya ini, terdapat 11 rumah adat dari masing-masing kecamatan. Selain menjelajahi sejarah dan budaya yang ada, pengunjung juga bisa menikmati panorama di sekitarnya yang masih sangat asri. Lokasinya berada di Kelurahan Lawawoi, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.
Danau Sidenreng
Lokasi wisata yang satu ini sering digunakan untuk perlombaan perahu dayung dan juga ritual adat. Di danau ini, pengunjung bisa berselfie ria atau berkeliling menikmati keindahan danau. Caranya menggunakan perahu kecil yang disewakan. Lokasinya berada di Desa Mojong, Kecamatan Watang Sidenreng, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.
Sejumlah destinasi tadi memang jauh dari Makassar. Jauh dari Bandara Hasanuddin. Tapi, akses menuju ke sana tidaklah sulit. Tinggal klik aplikasi penunjuk arah, semuanya langsung beres. Jarak 150 km dari Bandara Hasanuddin ke PLTB Sidrap pun bisa ditempuh dalam durasi 3 jam.
Kalau tak ingin lama, ada jasa helikopter yang siap menanti. Lokasinya ada di bandara lama Hasanuddin. Dari sana, Anda bisa langsung terbang 45 menit menuju helipad di Stadion Gelora Mandiri di Kota Pare-Pare. Dari Kota Pare-Pare menuju lokasi PLTB Sidrap ditempuh kurang lebih 20 menit.
(adh)