Pondok Pesantren Suryalaya Genap 120 Tahun, Kharisma yang Menembus Batas

KLIKNUSAE.com - Ribuan jamaah memadati kompleks Pondok Pesantren Suryalaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat, 5 September  2025.

Dari Malaysia hingga Singapura, mereka datang untuk mengikuti puncak peringatan milad ke-120 pesantren yang didirikan Syekh Ahmad Shohibulwafa Tajul Arifin atau Abah Anom.

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi—akrab disapa KDM—hadir memberi sambutan. Ia menyebut kharisma Suryalaya telah melintasi batas negara.

“Kehadiran tamu dari Malaysia dan Singapura menjadi bukti bahwa ajaran Ponpes Suryalaya diterima luas, bahkan di luar negeri,” kata Dedi.

Sementara itu, Bupati Tasikmalaya, Cecep Nurul Yaqien, menekankan peringatan ini bukan sekadar ritual tahunan.

BACA JUGA: Terbanyak di Jawa Barat, Menko Muhaimin Tegaskan Bakal Razia Pesantren Palsu

“Pelajaran dari Suryalaya bukan hanya untuk Tasikmalaya atau Jawa Barat, tetapi juga untuk bangsa. Yang terpenting bagaimana ajaran itu diamalkan dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkomitmen memperkuat infrastruktur sekitar pesantren.

Pelebaran akses jalan, perbaikan drainase, penambahan penerangan, hingga penataan kebersihan masuk dalam rencana.

“Jalan menuju Suryalaya harus lebar, bersih, ada drainase, lampu, dan tempat sampah. Lailahaillallah juga harus diwujudkan secara nyata, termasuk lewat APBD,” kata KDM.

Acara tasyakur milad berlangsung khidmat dan hangat. Peringatan ini menjadi refleksi perjalanan panjang pesantren dalam berdakwah dan mendidik. Sekaligus membina moral umat selama lebih dari satu abad. ***

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya

E-Magazine Nusae