Berkarya Hingga Usia 80 Tahun, Bey Apresiasi Dedikasi Maestro Tari Sunda Indrawati Lukman

KLIKNUSAE.com -  Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menyampaikan apresiasiatas dedikasi maestro tari Sunda Indrawati Lukman yang tetap berkaya di usia ke 80 tahun.

Apresiasi tersebut disampaikan Bey ketika menghadiri pertunjukan drama tari bertajuk "Jalan Sejarah Tari 80 Tahun Indrawati Lukman" di Gedung de Majestic Braga, Kota Bandung, Sabtu 16 November 2024.

Dalam acara tersebut, Bey Machmudin menyaksikan penampilan delapan jenis tarian yang dipadu dengan live music gamelan persembahan dari para penari dan murid Studio Tari Indra (STI).

Dalam kesempatan tersebut, Bey menyampaikan bahwa pihaknya akan memberikan ruang bagi STI untuk menampilkan pertunjukan setiap satu bulan sekali.

BACA JUGA: Festival Drama Basa Sunda Menjadi Perhatian Genzi, Pj Bey Macmudin Beri Apresiasi

Tak lekang oleh zaman

Hal itu demi memperkenalkan kembali budaya seni tari ke masyarakat. Selain juga guna melestarikan kebudayaan seni tari di Jawa Barat dan tak lekang oleh zaman.

"Sanggar tari Indrawati sebulan sekali bisa menampilkan pertunjukan. Kami ingin memperkenalkan dan melahirkan kembali kreativitas Ibu Indrawati Lukman," imbuhnya.

"Jadi kalau kami tampilkan karya-karya Ibu, saya yakin orang luar Jawa Barat akan datang ke sini. Terima kasih sudah menginspirasi. Kita semua beruntung bisa menyaksikan karya Ibu," tambah Bey.

Ia menyebut meskipun sudah berusia 80 tahun, Indrawati Lukman merupakan seorang maestro andal dalam dunia seni tari.

BACA JUGA: The Rhythm of Sunda,Membuat Ribuan Warga Swedia Terpesona

Dimana, selama ini juga  telah melahirkan penari-penari jempolan dari tanah Pasundan.

"Dedikasi luar biasa, dalam usia 80 tahun masih bisa berkreativitas membuat tarian. Kami (Pemda Provinsi Jabar) beruntung diundang pada hari ini dihadirkan kreasi yang luar biasa," ujarnya.

Menurut Bey, pertunjukan drama tari yang digelar di Majestic de Braga dibawah komando Indrawati Lukman tidak hanya menampilkan perihal tarian semata. Namun, ada filosofi yang disematkan dari setiap gerakan tari yang ditampilkan.

"Karena saya yakin ibu Indrawati tidak hanya mengajarkan tarian, tapi juga ada filosofinya," pungkas Bey atas dedikasi maestro tari Sunda. ***

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya

E-Magazine Nusae