Pemprov Jabar Kembali Gelontorkan Anggaran untuk Bandara Kertajati

KLIKNUSAE.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat kembali bakal menggelontorkan anggaran untuk Bandara Kertajati di Kabupaten Majalengka.

Kepastian ini tergambar dari Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Rancangan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Provinsi Jawa Barat Tahun 2025.

"Hari ini telah ditandatangani nota kesepakatan. Ada beberapa program yang diprioritaskan untuk bidang infrakstruktur wilayah. Yaitu jalan mulus, BRT Bandung Raya, dan BIJB Kertajati," kata Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin usai menandatangani Nota Kesepakatan Bersama antara Gubernur dan DPRD Jabar atas KUA dan PPAS APBD Provinsi Jawa Barat Tahun 2025, Senin 29 Juli 2024.

BACA JUGA: Usulan Penggantian Nama Bandara Kertajati Masih Menunggu Persetujuan

Nota kesepakatan tersebut sebagai dasar perangkat daerah. Khususnya, menyusun Rencana Kerja Anggaran  (RKA) dan dihimpun sebagai bahan penyusunan nota keuangan dan ranperda APBD 2025.

Selain itu, Bey juga memprioritaskan program perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu). Termasuk, penanganan kawasan kumuh untuk bidang Pengelolaan Sumber Daya Alam (PSDA).

Untuk bidang PSDA di antaranya kerawanan pangan, regenerasi petani, pengendalian inflasi, hilirisasi industri, UMKM, dan investasi.

Sementara itu, berdasarkan hasil pembahasan, Bey menjelaskan pada rancangan KUA dan rancangan PPAS 2025 itu ditargetkan pendapatan daerah sebesar Rp29,93 triliun. Dan belanja daerah Rp29,74 triliun.

BACA JUGA: Bey Machmudin Tawarkan Investasi di Bandara Kertajati, Arab Saudi dan India Batal

"Penerimaan pembiayaan daerah sebesar Rp424,58 miliar. Serta pengeluaran pembiayaan daerah Rp616,81 miliar sehingga volume APBD sebesar Rp30,35 triliun," ungkapnya.

Bey mengapresiasi seluruh anggota DPRD Jabar, TAPD dan Perangkat Daerah yang telah melakukan kajian dan pembahasan bersama.

Dengan demikian, penetapan target pendapatan dan belanja dapat dialokasikan secara realistis.

"Semoga segenap ikhtiar pembangunan yang telah, sedang, dan akan kita lakukan dalam APBD 2025 dapat menghadirkan manfaat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tutupnya. ***

 

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya

E-Magazine Nusae