Sukses di Yogyakarta, Persyarikatan Muhammadiyah akan Bangun Hotel di Cipanas

KLIKNUSAE.com - SM Tower and Convention, hotel milik Persyarikatan Muhammadiyah yang dibangun dengan dana tanpa hutang senilai Rp. 50 miliar, rampung.

Hotel yang berada di kawasan strategis KH Ahmad Dahlan No 107, Ngampilan, Kota Yogyakarta ini pun sudah beroperasi sejak 25 Juni 2023 lalu. Dengan jumlah kamar sebanyak 60 kamar, berikut fasilitas lainnya.

Setelah sukses di Yogyakarta, dalam waktu dekat ini Muhammadiyah juga merencanakan akan membangun hotel serupa di Cipanas.

Direktur PT SCM/Suara Muhammadiyah, Deni Asy'ari, mengemukakan bahwa pembukaan SM Tower and Convention Center ini merupakan awal dari serangkaian proyek pembangunan SM Tower and Convention di berbagai daerah.

BACA JUGA: Sari Ater Smart Kids Adventure Camp Digelar Juli 2023, Ini Keseruannya

“Salah satu lokasi yang akan segera direncanakan adalah di Cipanas, dengan lahan seluas kurang lebih 3000 meter persegi,” jelas Deni, baru-baru ini.

Deni Asy'ari juga mengungkapkan bahwa bagi daerah-daerah yang memiliki lahan kosong dan potensial, mereka dapat segera melaporkannya ke Suara Muhammadiyah.

SM Tower sendiri memiliki orientasi ideologis yang kuat dalam upaya membangun jaringan sebagai kekuatan jamaah dan umat.

Deni Asy'ari menambahkan, pihaknya berharap ke depan terbangun sebuah ekosistem baru di dalam ekonomi.

BACA JUGA: Rombongan Campervan International Tiba di Sari Ater, Ini Komentarnya

“Dimana peredaran dan perputaran uang ada di umat. Itulah semangat ideologisnya,’ tandasnya.

Konsep Living Muslim

Salah satu yang membedakan SM Tower dengan hotel-hotel lainnya adalah brand Living Muslim Hotel yang mereka usung.

Konsep Living Muslim Hotel tidak hanya memperbolehkan orang Islam untuk menginap di SM Tower, tetapi lebih pada nilai-nilai kehidupan muslim yang dijalankan di dalamnya.

SM Tower dilengkapi dengan berbagai fasilitas, di antaranya SMTORIUM, sebuah ruang ballroom yang dapat menampung hingga 300 orang.

BACA JUGA: Traveloka Dorong Transformasi Digital untuk Pengembangan Pariwisata Yogyakarta

Dilengkapi,  dengan  fasilitas videotron LED display/LCD projector, standar sound system, dan akses internet.

Selain itu, terdapat juga 3 meeting room yang diberi nama tokoh-tokoh Muhammadiyah dan Majalah Suara Muhammadiyah. Seperti Darwis, H Fachrodin, dan Buya A Syafii Maarif.

Ketiga meeting room ini memiliki kapasitas mulai dari 20 hingga 100 orang.

Selain itu, SM Tower juga memiliki ruang Kemadjoean Resto, di mana pengunjung dapat menikmat makanan khas yang disajikan oleh koki-koki professional.

BACA JUGA: Gino Feruci Hotel Braga, Pas Banget Buat Staycation di Liburan Sekolah

Di lantai 8, terdapat juga rooftop dan SoewaraMoe Café & Lounge yang menawarkan pemandangan indah kota Yogyakarta kepada para pengunjung.

Fasilitas lain yang tersedia di SM Tower meliputi SM Garden, sebuah taman terbuka di lantai 4, serta area parkir dan basement yang dapat menampung sekitar 50 mobil.

Harga Kamar

Selain sebagai tempat penginapan, SM Tower juga menjadi lokasi yang ideal untuk pertemuan dengan harga mulai dari 180.000/pax.

Untuk tamu yang menginap, tersedia berbagai pilihan kamar dengan harga mulai dari 500.000.

BACA JUGA: Hotel Sekitar GBK Tempat Konser Coldplay 98 Persen Penuh

Khusus bagi warga Persyarikatan Muhammadiyah, terdapat diskon 10% dengan Kartu Tanda Anggota (KTA). Dan bagi pelanggan Majalah Suara Muhammadiyah, terdapat tambahan special rate.

Sementara itu, Haedar Nashir, Ketua Umum PP Muhammadiyah, mengungkapkan keharuannya atas pembukaan SM Tower and Convention.

Bagi keluarga besar PP Muhammadiyah, ini merupakan sebuah sejarah besar. Haedar menambahkan dengan berkelakar;

BACA JUGA: Okupansi Hotel Naik 65 Persen, 66 Ribu Wisatawan Kunjungi Yogyakarta

"Kalau ke Jogja, nginapnya jangan di mana-mana. Di sini (SM Tower and Convention), kalau penuh baru ke Gedoeng Moehammadijah."

Dengan pembukaan SM Tower and Convention ini, Persyarikatan Muhammadiyah mengambil langkah maju dalam mengelola lini bisnis secara profesional dan modern.

SM Tower menjadi simbol dari semangat Muhammadiyah untuk membangun ekosistem yang menguatkan jamaah dan umat, serta mengedepankan nilai-nilai kehidupan muslim dalam segala aspek. ***

Share this Post:

Berita Terkait

E-Magazine Nusae