Dispar DIY Luncurkan CoE 2020, Ada 283 Event yang akan Digelar
Kliknusae.com - Demi mendukung salah satu visi Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi tujuan wisata terkemuka di Asia Tenggara pada 2025 mendatang, Dinas Pariwisata (Dispar) DIY meluncurkan Calendar of Event (CoE) 2020 DIY. Acara peluncuran berlangsung di Lintang Sewu, Hutan Pinus Mangunan, Dlingo, Bantul, pada Kamis (23/01/2020) lalu.
Sebanyak 283 event dalam CoE 2020 tersebut akan digelar sepanjang tahun 2020. Event-event ini dikelompokkan dalam 11 kategori, yaitu art and culture, sport tourism, music, exihibition, culinary, fashion, otomotif, festival, carnival, kontes atau turnamen, dan seminar. Di dalamnya juga terdapat 21 event yang menjadi unggulan dan Iconic Events of 2020.
Acara peluncuran dihadiri Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran 1 Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Rizki Handayani, Sekda DIY Kadarmanto Baskoro Aji yang mewakili Gubernur DIY, Kepala Dispar (Kadispar) DIY Singgih Raharjo, para pejabat dari berbagai instansi, dan stakesholder terkait. Acara peluncuran juga dihadiri masyarakat sekitar Bukit Lintang Sewu dan Hutan Pinus Mangunan.
Menurut Deputi Rizki Handayani, DIY bisa menjadi benchmark bagi acara-acara di daerah lain. Yogyakarta memiliki dua alasan dan percontohan acara-acara menarik, yaitu acara di Yogyakarta memiliki banyak kategori dari olahraga, musik, seni, dan lainnya. Semuanya itu punya kualitas yang sangat baik, ekonomi kreatif dan pariwisata dipadukan menjadi satu.
Ia juga menambahkan, biasanya launching kalender event diadakan di ruangan tertutup. Ini diadakan di luar ruangan dan dekat dengan masyarakat lokal. Hal ini menjadi bukti kekuatan Yogyakarta ada di masyarakat lokal.
"Tidak ada sedetik pun pariwisata tanpa atraksi. Kedua, tidak ada di DIY nanti sejengkal tanahnya yang tidak jadi destinasi wisata, di tempat mana pun itu di Yogyakarta adalah destinasi wisata," ujarnya, dikutip dari situs pariwisata.bantulkab.go.id.
"Potensi pariwisata dari Daerah Istimewa Yogyakarta ini sangat luar biasa karena unsur kreatif industri dan kreatif ekonominya sudah sangat kuat, jadi bersama-sama nanti antara kebudayaan, ekonomi dan pariwisata menjadi satu kesatuan yang ujungnya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tambah Rizki.Kemudian Kadispar DIY Singgih menuturkan, peluncuran CoE 2020 ini sebagai upaya untuk memberikan informasi kepada para wisatawan yang ingin berkunjung ke Yogyakarta.
"Tentunya ini adalah bagian dari upaya kami untuk memberikan informasi kepada para wisatawan yang ingin datang ke Yogyakarta. Sehingga Calendar Of Event ini akan menjadi guiding bagi para wisatawan sesuai dengan keinginan para wisatawan selain untuk menikmati destinasi wisata sekaligus menikmati event yang kami laksanakan," papar Singgih.
Sementara itu, Sekda DIY Kadarmanto mengungkapkan, selain menjadi sumber informasi bagi wisatawan, event-event yang akan digelar pun pada akhirnya dapat mensejahterakan masyarakat Yogyakarta.
"Launching Calendar Of Event ini adalah satu awal informasi yang kita berikan kepada masyarakat, mudah-mudahan ini menjadi salah satu yang membuat wisatawan domestik maupun mancanegara untuk datang ke Jogjakarta dan ujungnya akan mensejahterakan masyarakat di Jogjakarta," ungkapnya.Peluncuran CoE 2020 ini juga dimeriahkan dengan pemutaran video highlight 11 kategori events dan video Calendar Of Event 2020 dengan diiringi tarian kolosal, Tarian Nitik Siti Wangi, dan perform dari Lumbung Artema Band.***(IG)