Huruf Menentukan Harga Tiket KA Jarak Jauh

Kliknusae.com - Jika Anda ingin bepergian jauh menggunakan jasa Kereta Api (KA), ada baiknya memperhatikan huruf-huruf di tempat duduk. Kenapa? Karena huruf di KA akan menentukan dimana posisi Anda duduk.

Selain kelas kereta api, terdapat sub-sub kelas pada kereta api jarak jauh yang dioperasikan PT KAI. Sub kelas ini biasanya diidentikkan dengan huruf-huruf. Misalnya, pada kelas ekonomi yaitu C, P, Q, S, dan Z.

Kepala Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1, Eva Chairunisa mengatakan meski terdapat pembedaan pada huruf, fasilitas yang disediakan untuk penumpang tidak memiliki perbedaan

"Jadi tidak ada perbedaan fasilitas sebenarnya, pembedaan sub kelas dari huruf-huruf itu hanya perbedaan harga saja untuk menentukan keberadaan tempat duduknya. Misalnya, kalau huruf J itu di dekat toilet harganya lebih murah, dan yang huruf A harganya paling mahal," kata Eva Jumat (6/12/2019).

Selain itu, Eva juga mengatakan jika pembagian sub kelas ini sengaja dilakukan internal PT KAI agar penumpang dapat lebih fleksibel memilih tempat duduk.

Eva memberikan informasi tentang pembagian sub kelas yang ada di Kereta Api. Subkelas di kelas eksekutif, bisnis, dan ekonomi.

"Untuk kelas eksekutif, ini biasanya hurufnya mulai dari A, H, I, I, J, X, sedangkan kalau Bisnis itu ada B, K, N, O, Y, dan ekonomi ada C, P, Q, S, Z," jelasnya.

Harga tiket termurah dalam kereta api biasanya ada pada huruf P dan Z.Letak gerbong menentukan harga

Tak hanya itu, Eva juga menjelaskan jika letak gerbong menentukan harga tiket yang tertera.

"Jika gerbong di tengah biasanya akan lebih mahal dari gerbong di belakang. Terus kalau sub kelas yang lebih dekat gerbong restorasi atau kereta makan itu harganya juga lebih mahal," kata dia.

Posisi tempat duduk tentukan harga Posisi tempat duduk yang berada dekat pintu juga menentukan harga tiket kereta api.

"Nah, biasanya juga yang duduk dekat pintu itu harga tiketnya lebih rendah," tambahnya.

Ketika ditanya acuan nominal harga pada sub kelas, Eva mengatakan tidak ada acuan pastinya. Ia menambahkan jika sub-sub kelas bisa saja tidak diadakan di tanggal-tanggal tertentu.

"Sebenarnya ini kan penomoran internal saja, kadang juga di tanggal-tanggal tertentu pernah gak ada sub kelas. Jadi semua harganya sama gitu," pungkasnya.

Sekadar informasi, sub kelas pada kereta api adalah pembagian kecil dari kelas-kelas atau dalam kata lain area zona tempat duduk penumpang.

(adh/kom)

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya

E-Magazine Nusae