Wisatawan Malaysia Masih Mendominasi Kunjungan Wisman Ke Indonesia
Kliknusae.com - Wisatawan mana yang paling banyak berkunjung di Indonesia. Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS) 1 November 2019, Malaysia masih menduduki raking teratas yang plesiran ke tanah air.
Dalam Laporan Perkembangan Pariwisata dan Transportasi Nasional September 2019 tersebut merangkum jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia periode Januari-September 2019 yang mencapai 12,27 juta.
Jumlah tersebut mengalami peningkatan 2,63 persen dibanding jumlah kunjungan wisatawan mancanegara periode Januari-September 2018 yang berjumlah 11.96 juta kunjungan.
Dari banyaknya kunjungan tersebut, wisatawan Malaysia tercatat sebagai wisman paling banyak berkunjung ke Indonesia.
Periode Januari-September 2019, ada 2,34 juta kunjungan (19,07 persen) wisatawan Malaysia. Disusul kunjungan wisatawan China 1,61 juta kunjungan (13,14 persen),
Singapura 1,40 juta kunjungan (11,45 persen), Australia 1,02 juta kunjungan (8,28 persen), dan Timor Leste 927,1 ribu kunjungan (7,56 persen).
Tahun ini wisman yang datang dari wilayah ASEAN memiliki persentase kenaikan paling tinggi, yaitu sebesar 17,54 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya (Januari September 2019).
Sedangkan wilayah ASIA selain ASEAN memiliki persentase penurunan paling besar, yaitu sebesar 9,86 persen.
Pintu Masuk Wisman
Bali, tepatnya lewat Bandara Ngurah Rai masih menjadi pintu masuk utama wisman ke Indonesia. Total ada 4.651.334 wisman masuk dari Ngurah Rai.
Disusul dari Bandara Soekarno Hatta dengan total 1.870.771 wisman, Juanda 185.372 wisman, Kualanamu 181.510 wisman, dan Husein Sastra Negaraa 115.140 wisman.
Total ada 7.396.533 wisman yang masuk dari pintu udara Indonesia dari Januari-September 2019. Sedangkan dari pintu laut total ada 3.136.044 wisman, dan pintu darat 1.737.520.
Dari pintu laut, wisman terbanyak masuk dari Batam sebanyak 1.431.166 wisman, Tanjung Uban sebanyak 475.487 wisman, dan Tanjung Pinang sebanyak 129.411 wisman.
Sedangkan dari pintu darat, wisman terbanyak masuk dari Atambua sebanyak 72.526, Papua sebanyak 41.425 wisman, dan Entikong 16.392 wisman.
Kementerian Pariwisata pada 2019 ditargetkan mendatangkan 20 juta wisman. Masih ada tiga bulan untuk memenuhi 7,7 juta kedatangan wisman.
(adh/kom)