Forestra 2019 Kembali Digelar Di Kawasan Tangkuban Perahu
Kliknusae.com - Untuk mengairahkan kembali kunjungan wisatawan di kawasan Bandung Barat pasca erupsi Gunung Tangkuban Perahu, sebuah event besar bertajuk Forestra 2019 bakal kembali digelar di Orchid Forest, Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, pada 28 September 2019.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat pun mendukung penuh program kementerian pariwisata (kemenpar) ini.
Paling tidak dengan event bertabur bintang tersebut geliat wisatawan kembali meningkat seperti sediakala. Apalagi kawasan wisata Lembang dan Subang menjadi destinasi favorit wisatawan,baik lokal mau pun mancanegara.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Dedi Taufik optimistis pertunjukan orkestra di ruang terbuka itu akan mendongkrak kembali kunjungan wisata ke Bandung Barat.
Sebelumnya, kedatangan wisatawan ke Kabupaten Bandung Barat sempat turun karena aktivitas erupsi Gunung Tangkuban Parahu meningkat.
"Kami perlu terus memelihara destinasi supaya aman nyaman bagi wisatawan. Maka dari itu, Forestra ini bagian dari tujuan itu. Kami akan dukung program Kemenpar karena ini bisa berpengaruh positif untuk Jawa Barat," kata Dedi dalam keterangan persnya, Sabtu (21/9/2019).
Gelaran itu bakal melibatkan Erwin Gutawa dan Jay Subiakto. Selain itu, sejumlah musisi yang bakal tampil yakni Isyana Sarasvati, Once Mekel, Teza Sumendra, Mondro Gascaro, Kelompok Penerbang Roket, Maliq & D'Essentials, Float, Adhitia Sofyan, dan Club Dangdut Racun.Selain bisa menikmati sajian musik berkualitas, pengunjung bakal dimanjakan keindahan 157 jenis anggrek lokal dan luar negeri, yang terhampar di area wisata seluas 12 hektar itu.
Ada juga jalur khusus bagi wisatawan menuju lokasi jembatan gantung yang panjang atau zona Rabbit Forest dengan koleksi bunga Raflesia Arnoldi.
Pariwisata kembali bergairah Pemerintah Jawa Barat, kata Dedi, telah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengantisipasi paparan abu vulkanik dan status Gunung Tangkuban Parahu."Kami juga sudah koordinasi dengan instansi terkait seperti BMKG, PVMBG. Mereka menyatakan bahwa ada radius yang statusnya bahaya. Nah, acara ini diselenggarakan di luar radius itu. Jadi, aman dan nyaman untuk penonton," ujarnya.
Sebelumnya, Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengklaim Forestra 2019 merupakan paket wisata menarik. Acara ini diselenggarakan sebagai penegas pulihnya pariwisata di Lembang.
"Forestra 2019 juga menjadi rangkaian penanda pulihnya pariwisata Lembang. Kawasan ini harus dikunjungi karena keindahannya. Udara di Lembang juga tetap segar," kata Arief.
Nah, jangan sampai lupa, catat tanggal dan saksikan gebyar Forestra 2019.
(adh/kom)