Antrean Mengular, Jalur Puncak-Cianjur Kembali Ditutup
CIANJUR, Kliknusae.com - Meningkatnya arus kendaraan menuju beberapa kawasan wisata di Kabupaten Cianjur mendorong Polres Cianjur memberlakukan kembali penutupan.
Jalur utama Cianjur, Jawa Barat, menuju Puncak-Cipanas, kembali ditutup hingga malam menjelang, sebagai upaya mencegah terjadinya antrian panjang kendaraan saat operasional tempat wisata.
Kapolres Cianjur, AKBP Mochamad Rifai di Cianjur Sabtu 15 Mei 2021 mengatakan penutupan jalur tersebut, sifatnya situasional ketika terjadi antrian dan volume kendaraan meningkat, terlebih setelah tempat wisata tutup akan berimbas ke jalur utama Puncak-Cipanas, seperti libur akhir pekan biasanya.
"Meski didominasi wisatawan lokal, antisipasi terjadinya antrian panjang hingga macet total akan dilakukan. Menjelang sore kita kembali berlakukan sistem buka tutup arus mulai dari bundaran Tugu Gentur By Pass-Cianjur. Sifatnya situasional selama satu sampai tiga jam," katanya.
Baca Juga: Tak Ada Celah Pemudik Lewati Pos Penyekatan Puncak
Antisipasi buka tutup jalur tersebut, berkoordinasi dengan Polres Bogor, terlebih ketika jalur utama Bogor-Cianjur, mulai terlihat antrian hingga macet total dengan laju kendaraan tidak bergerak.
Namun pihaknya menilai seiring tingginya penyekatan di dua wilayah, membuat antrian panjang yang menyebabkan macet total dapat diantisipasi.
Terlihat hingga malam menjelang, tidak ada antrian kendaraan yang membuat laju kendaraan terhenti, hanya laju kendaraan tersendat di sejumlah titik seperti Pasar Cipanas, Pertigaan Kebun Raya Cibodas dan Hanjawar, dimana kendaraan wisatawan mulai masuk ke jalur utama.
Baca Juga: 600 Kendaraan Diputar Balik di Perbatasan Kabupaten Bandung-Cianjur
Seperti dikutip Kliknusae.com dari pantauan Antara, hingga pukul 18.30 WIB, volume kendaraan wisatawan yang memasuki jalur utama Puncak-Cianjur, terus meningkat dengan tujuan berbagai daerah di Cianjur dan luar kota seperti Bogor.
Tidak ada antrian kendaraan dengan laju terhenti baik menuju Bogor atau sebaliknya menuju Cianjur, puluhan petugas disiagakan di titik rawan macet untuk mengatur kelancaran arus.
"Sebagian besar kendaraan yang masuk jalur utama merupakan wisatawan lokal dari berbagai kecamatan di Cianjur, hanya sebagian kecil wisatawan luar kota. Kita akan terus tingatkan penyekatan dan pemeriksaan sebagai upaya memutus rantai penyebaran virus berbahaya," kata Kapolsek Pacet, AKP Galih Apria. (*/adh)