ASITA Prihatin, Demonstrasi Ancam Citra Pariwisata Indonesia
KLIKNUSAE.com - Situasi politik yang kian panas di sejumlah daerah Indonesia mulai berdampak terhadap citra pariwisata Indonesia.
Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) menyuarakan keprihatinan atas maraknya demonstrasi dan tindakan anarkis. Terutama di Jawa Barat, yang berimbas pada kenyamanan wisatawan.
“Beberapa perjalanan wisata sudah ada yang dibatalkan. Meski sebagian masih berjalan. Kondisi ini jelas berpotensi merusak citra pariwisata Indonesia di mata dunia,” demikian bunyi pernyataan sikap ASITA bernomor 643/DPD-KT/IX/2025 yang diterima redaksi, Rabu 3 September 2025.
ASITA menyatakan mendukung langkah pemerintah, TNI, dan Polri dalam menertibkan situasi agar stabilitas nasional tetap terjaga.
Dukungan itu, menurut mereka, penting demi menjamin keamanan publik, khususnya wisatawan domestik maupun mancanegara.
Tak berhenti di situ, asosiasi yang menaungi perusahaan perjalanan wisata ini juga menyerukan ajakan damai kepada seluruh elemen masyarakat.
“Rasa nyaman adalah fondasi utama dalam membangun sektor pariwisata yang berkelanjutan,” tulis pernyataan sikap yang ditandatangi Ketua DPD ASITA Jawa Barat, Daniel G Nugraha.
Selain itu, mereka mendesak pemerintah menegakkan hukum secara adil dan transparan terhadap pihak-pihak yang terbukti melakukan aksi anarkis.
DPR RI dan DPRD pun diminta melakukan evaluasi diri, lebih peka terhadap tekanan ekonomi, serta menunjukkan empati pada penderitaan rakyat.
ASITA menegaskan komitmennya untuk terus mendukung pembangunan pariwisata nasional yang aman, inklusif, dan berdaya saing.
“Stabilitas sosial dan politik adalah kunci utama dalam menjaga keberlangsungan industri pariwisata Indonesia,” ujar pernyataan itu. ***