KLIKNUSAE.com - Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie, menyerukan pentingnya efisiensi pengelolaan keuangan negara.

Hal ini penting, agar dana publik lebih terarah untuk program yang langsung menyentuh kesejahteraan masyarakat.

Pesan tersebut disampaikan Anindyasaat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (Hippi) di The Tribrata Darmawangsa, Jakarta Selatan, Senin, 2 Desember 2024.

"Kita bicara mengenai efisiensi. Bagaimana negara bisa menghemat sehingga dana yang ada benar-benar dipakai untuk kepentingan rakyat," ujar Anindya Bakrie.

Ia menyebut sejumlah program andalan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

Seperti penyediaan makanan bergizi gratis, pengembangan industrialisasi agrikultur, transisi energi bersih, hingga pembangunan rumah murah.

BACA JUGA: Pengurus Baru Kadin 2024-2029 Resmi Dikukuhkan, Anindya Bakrie Mantapkan Integritas

Bagi Anindya, sinergi antara pemerintah dan dunia usaha menjadi kunci untuk mencapai target ambisius pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen dan menekan angka kemiskinan hingga nol persen.

"Kadin dan Hippi punya visi yang sama: menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif," katanya.

Sebagai salah satu Anggota Luar Biasa Kadin, Hippi dinilai memiliki potensi besar untuk menggerakkan ekonomi kerakyatan.

Jaringan Hippi, dari pelaku usaha pemula hingga perusahaan besar, disebutnya sangat konkret dalam mendukung perekonomian di daerah.

"Tadi diskusinya menarik. Kita tidak hanya bicara soal sinergi antar-pengusaha di daerah, tapi juga membahas dinamika politik dan ekonomi global. Namun, jangan lupa, yang menegakkan ekonomi itu UMKM di daerah," ujar Anindya.

Rakernas Hippi, lanjutnya, menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi. Dengan jaringan yang solid, ia optimistis visi bersama membangun ekonomi berbasis rakyat dapat diwujudkan. ***