Begini,Kondisi Terkini Tenaga Medis Covid-19 di Hotel Preanger

Kliknusae.com - Hotel Grand Preanger terus memberikan pelayanan terbaik bagi para tenaga medis  yang saat ini sedang berjibaku menangani Covid-19. Sekitar 38 orang yang menghuni 23 kamar hotel milik Pemprov Jawa Barat sudah memasuki hari ke sepekan.

"Sampai saat ini, semuanya berjalan lancar. Kondisi mereka baik-baik saja. Dalam menjalan tugas dan saat istirahat di hotel, mereka menjalankan protokol kesehatan sesuai yang dianjurkan," kata Direktur Keuangan dan SDM PT Jasa dan Kepariwisataan (Jaswita) Jabar, Shobirin Faturahman Hamid ketika dihubungi Kliknusae.com,Senin (13/4/2020).

PT Jaswita sebagai BUMD Jawa Barat saat ini melakukan kontrol penuh terhadap jalannya perusahaan Hotel Grand Preanger saat wabah Covid-19 ini.

Menurut Shobirin, para tenaga medis yang diinapkan di Hotel Grand Preanger telah dibuat sedemikan rupa. Termasuk tidak banyak berinteraksi dengan karyawan hotel atau masyarakat umum.

"Para karyawan bertugas secara bergantian tidak lebih dari 5 orang untuk mempersiapkan makan nasi kotak. Setelah itu, kembali beraktivitas ke seperti biasa," lanjutnya.

Awal mula Hotel Grand Preanger memutuskan untuk menjadi akomodasi para tenaga medis Covid-19 adalah berangkat dari himbauan Gubernur. Ketika itu Gubernur Ridwan Kamil menyerukan mungkin ada BUMD yang bisa mengurangi bebas tugas para tenaga medis ini.

"Dari situ, kami (PT Jaswita) langsung bergerak menyiapkan Hotel Preanger. Setelah dilaporkan kepada pak Gubernur, beliau menyarankan agar berkoordinasi dengan pihak Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat dan rumah sakit," ujar Shobirin.

Terkait pembiayaan operasional selama para tenaga medis mondok di Preanger,terang Shobirin, sampai dengan saat ini semuanya masih di-handle oleh kas PT Jaswita.

"Kami belum sampai pada tahap dan menghitung,apakah nanti ada kucuran dana dari Pemda sebagai kompensasi atau bagaimana. Yang terpenting kami menyediakan dulu akomodasi bagi para tenaga medis ini, secepatnya. Kebetulan Jaswita, selain akomodasi juga memiliki unit usaha catering makanan sehingga sangat membantu," jelasnya.

Sebagaimana diketahui,Hotel Grand Preanger mulai menerima tamu tenaga medis Covid-19 sejak awal April lalu. Ada 23 kamar yang persiapkan untuk mereka tinggal selama menangangi pasien corona.

Baca Juga: Hotel Preanger Tampung Tenaga Medis Covid-19,RK Berikan Semangat

"Sudah seminggu difasilitasi menginap setiap hari di hotel bintang 5, Hotel Preanger. Kebetulan Hotel Preanger adalah milik Pemprov Jawa Barat. Dan sedang dihentikan sementara operasionalnya. Hotel dan Fasilitas asrama lainnya juga difungsikan," kata Gubernur Jabar Ridwan saat meninjau kamar para tenaga medis tinggal di Hotel Preanger, Selasa (7/4/2020).

Dia mengaku, setiap hari, para tenaga medis melakukan olahraga kecil untuk menjaga kesehatan tubuh karena sudah beraktivitas menangani Covid-19.

"Tiap pagi tenaga kesehatan ini melakukan senam pagi , diberi jamu dan diberi semangat. Jika mereka kuat dan gembira batin, maka imunitas mereka ikut meningkat," ujarnya.

Dia mengharapkan para pahlawan yang berada di lini depan itu bisa fokus bekerja.

"Lawan stigma bahwa mereka harus dijauhi, karena ada kisah-kisah perawat yang diusir oleh ibu kos dan lingkungannya. Justru harusnya kita dukung mereka dengan segala cara," ujarnya

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menyediakan Hotel Grand Preanger, Kota Bandung sebagai tempat tinggal sementara para dokter dan tenaga medis yang menangani para pasien dalam pemeriksaan Covid-19.

Baca Juga: PT Jaswita Akan Melakukan Perubahan Manajemen Prama Grand Preanger Hotel

Rencananya, para tenaga medis ini akan tinggal di Hotel Prenger hingga bulan Juni 2020 mendatang.

Emil pun berharap pandemi ini bisa selesai dalam waktu singkat.

"Harapannya bulan Juli ketika mudah-mudahan penyebaran Covid 19 ini sudah reda, Hotel Grand Preanger sudah mulai beroperasi lagi," ujarnya.

Tak lupa Emil pun mengapresiasi kesediaan PT Jaswita yang menyiapkan ruangan bagi para tenaga medis.

(adh)

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya