Kliknusae.com - Ingin nonton balap MotoGP di Lombok, Nusa Tenggara Barat, kalian sudah bisa booking tiket pada Januari 2020.

Meski gelarannya sendiri baru akan di mulai pada tahun 2021, namun panitia memberikan kesempatan kepada warga Indonesia untuk mendapatkan tiket masuk lebih awal.

Demikian disampaikan CEO Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Ricky Baheramsjah, di kawasan SCBD, Jakarta, Sabtu Sore (23/11/2019).

Acara peluncuran dihadiri oleh legenda pembalap asal Australia Michael Doohan. Selain itu, hadir Menteri BUMN Erick Thohir, beserta Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Whisnutama.

Menteri BUMN Erick Thohir, beserta Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Whisnutama hadir di acara Pre-Launching MotoGp Mandalika. Foto:IG-@wishnutama

"Pada 20 Januari mulai proses pemesanan, nah di Agustus sudah mulai dibuka semua dan special privilege untuk yang sudah pesan awal menjadi prioritas," kata Ricky kepada wartawan.

Menurut Ricky, ada dua kelas, grandstand seat dan general admission.

"Kebanyakan sirkuit di dunia, ada dua kelas itu," tambahnya.

Untuk pecinta MotoGP yang ingin memesan tiket di Mandalika bisa lihat disini

Rencananya, tiket yang bakal dijual mulai dari Rp 295.000, yang cuma memberi kesempatan penonton untuk wisata di area luar Sirkuit Mandalika.

Diskusi pelaksanaan MotoGP yang bakal berlangsung di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Foto: IG-@motogpindonesia

Pada kesempatan itu, Michael 'Doohan mengungkapkan rasa senang saat gelaran MotoGP bisa kembali ke Indonesia. Pria asal Australia itu punya kesan bagus saat balapan di Indonesia.

Indonesia pernah menjadi tempat perhelatan balapan MotoGP pada 1997, yang berlangsung di Sirkuit Sentul, Bogor.

Kala itu kelasnya masih bernama 500cc. Selang 24 tahun perhelatan di Sentul itu, Indonesia bakal menggelar MotoGP lagi. Balapan bakal berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok.

"Saya sangat senang sekali ketika mengetahui bahwa MotoGP bisa kembali lagi ke Indonesia," kata Doohan.

(adh/dtk)