Acara Dialog Tingkat Tinggi yang diselenggarakan UNWTO dan Google. (Foto UNWTO)

Inti dalam kemitraan tersebut seperti disitat dari laman resmi UNWTO, Google akan mendukung anggota UNWTO dalam menghadapi tren digital baru dan tantangan transformasi dalam dunia pariwisata. Serta menyediakan kebutuhan sektor tersebut untuk sepenuhnya memanfaatkan potensi pengembangan dan kontribusinya yang berkelanjutan. Keterampilan digital sangat penting untuk daya saing dalam pariwisata, sektor yang ditandai oleh perubahan teknologi dan generasi model bisnis baru.

Menurut kutipan penuturan Sekretaris Jenderal UNWTO Zurab Pololikashvili, perjanjian dengan Google ini bertepatan dengan fokus khusus UNWTO pada pendidikan, serta pengembangan keterampilan dan pekerjaan.

"Google adalah anggota afiliasi UNWTO dan kemitraan ini membuktikan pentingnya kolaborasi publik dengan swasta untuk memajukan pariwisata sebagai kendaraan untuk pembangunan berkelanjutan," tambahnya.

Sementara itu, Pemimpin Industri Perjalanan dari Google, Lutz Behrendt, mengatakan, "Lebih dari setengah pendapatan pariwisata di UE sekarang diteliti atau dipesan secara online. Dengan melengkapi kementerian pariwisata dengan keterampilan, alat, dan program yang mereka butuhkan untuk memasarkan dan melindungi diri mereka sendiri secara online. Kami berharap ini akan meningkatkan peluang pekerjaan dan pendapatan di seluruh industri".

Perjanjian kemitraan tersebut diumumkan dalam acara Dialog Tingkat Tinggi tentang Keterampilan Digital dalam Pariwisata di ITB Berlin yang diselenggarakan oleh UNWTO dengan dukungan Google. Acara ini pun menggarisbawahi bahwa pengembangan keterampilan digital tetap menjadi prioritas utama untuk tujuan pariwisata di seluruh Eropa.*** (IG)