Ini Kelebihan Layanan FexBiz Jetstar

JELAJAH NUSA - Tingganya traffict  wisatawan bisnis di Asia Pasifik mendorong Maskapai Jetstar mengeluarkan layanan khusus wisatawan dengan tujuan bisnis ( business traveler).

Layanan bernama FexiBiz ini memberikan beberapa kemudahan yang diperlukan wisatawan bisnis yang ingin mengurangi biaya perjalanan tetapi tetap mendapatkan fleksibilitas dengan harga terjangkau.

"Saat ini di Asia sedang mengalami pertumbuhan permintaan dari business traveler yang ingin melakukan perjalanan secara efisien tapi sering membutuhkan perubahan jadwal pada hari penerbangan mereka," kata Francis Loi, Head of Commercial Jetstar Asia, saat ditemui di Jakarta, kemarin.

Dalam paket Jetstar FlexiBiz wisatawan tidak dikenakan biaya jika melakukan penjadwalan ulang penerbangan, alias reschedule. Dengan catatan pergeseran jadwal masi dalam harin yang sama.

"Bisa reschedule sampai waktu check-in tutup, sekitar dua jam," terang Francis.

Jika ada selisih harga tiket antara jadwal sebelumnya dengan pasca perubahan, maka wisatawan tinggal menambahkan kurangnya, atau pendapatkan lebihnya berupa vocer tiket.

Lalu, wisatawan juga gratis dalam memilih posisi kursi, seperti halnya di maskapai penerbangan full service. Baik kursi di posisi depan, atau manapun.

Tidak hanya itu, Anda juga bisa membawa dua bagasi jinjing ke kabin, dengan total 10 kilogram tanpa dipungut biaya tambahan.

Masih ada  lagi yang istimewa yakni saat Anda harus membatalkan perjalanan bisnis. Anda tidak akan dikenakan tambahan biaya bahkan potongan saat membatalkan penerbangan.

"Biasanya karena meeting tiba-tiba dibatalkan, Anda bisa gratis batalkan penerbangan, dan tiket akan kembali berupa vocer kredit Jetstar yang bisa digunakan enam bulan ke depan, untuk jadwal penerbangan kapanpun," ungkap Francis.

Vocer tersebut juga bisa Anda gunakan untuk rekan, ataupun keluarga yang sedang membutuhkan terbang dengan Jetstar. Dengan catatan, Anda bisa melakukan pembatalan jika belum masuk hari keberangkatan, atau maksimal 24 jam sebelum waktu keberangkatan.

Francis mengaku di jam-jam sibuk, rute Asia Pasifik seperti dari Singapura ke Jakarta, Kuala Lumpur, Bangkok, Manila, Yangon dan Hong Kong, lebih dari 50 persen penumpangnya ialah business traveler.

Sehingga paket ini pun jadi tawaran menarik untuk menumbuhkan kembali segmen wisatawan bisnis.

"Kami terus meninjau bisnis kami untuk menemukan cara inovatif untuk menarik berbagai segmen dengan tetap menawarkan biaya yang terjangkau," tutup Francis Loi.

Wisatawan dapat mencoba layanan ini mulai 30 Mei 2018, dengan harga Rp. 328.000.

Bagaimana, Anda tertarik?

(adh)

 

Share this Post:

Berita Lainnya

E-Magazine Nusae